Pengertian Kasih
Makna kasih yang sesungguhnya itu bagaimana kita memberi
yang terbaik buat orang lain, baik itu membahagiakan, tidak merebut kebahagiaan
orang lain dan membuka pintu hati untuk sebuah kasih. Kasih adalah perasaan yang dimiliki oleh setiap manusia, perasaan ini
akan timbul apabila manusia tersebut mempunyai rasa memiliki dan menyayangi.
Kasih juga bisa dikatakan hubungan keterkaitan antara manusia tersebut dengan
sesuatu. Dan kasih bisa bermakna luas, bukan hanya antara manusia dengan
manusia, tetapi bisa juga antara Tuhan dengan manusia. Dan dengan adanya rasa
kasih tersebut membuat manusia mempunyai tujuan hidup yang akan diperjuangkan.
Pengertian Sayang
Sayang umumnya didefinisikan sebagai rasa
yang tulus, bukan hanya sekedar rela dan juga siap melepas seseorang yang anda
sayang dengan pertimbangan bahwa orang tersebut akan lebih bahagia. Sayang juga relative mendekati cinta karena
sayang muncul karena adanya sesuatu dari diri seseorang sehingga akan membuat
anda sayang terhadap orang tersebut. Namun, banyak orang yang mengatakan bahwa
sayang belum tentu cinta dan cinta sudah pasti sayang. Pada dasarnya cinta
terjadi antara lawan jenis sedangkan untuk sayang dapat berarti dapat terjadi
dengan sesama ataupun saudara anda.
Pengertian Belas
kasihan
Belas kasihan adalah emosi manusia yang muncul akibat
penderitaan orang lain. Lebih kuat daripada empati, perasaan ini biasanya
memunculkan usaha mengurangi penderitaan orang lain.Atau Belas kasih
dapat diartikan dengan kebajikan di mana kapasitas emosional empati dan simpati
untuk penderitaan orang lain dianggap sebagai bagian dari cinta itu sendiri,
dan landasan keterkaitan sosial yang lebih besar dan humanisme-dasar ke
tertinggi prinsi-prinsip dalam filsafat, masyarakat, dan kepribadian .
Makna kemesraan
Kemesraan pada
dasarnya merupakan perwujudan kasih yang telah mendalam.
Cinta yang berlanjut menimbulkan pengertian mesra atau kemesraan. Kemesraan adalah perwujudan dari cinta.
Kemesraan berasal dari kata dasar 'mesra', yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan adalah hubungan akrab antara pria-wanita atau suami-istri. Kemesraan merupakan bagian hidup manusia. Kemesraan dapat membangkitkan daya kreatifitas manusia untuk menciptakan atau menikmati berbagai seni.
Cinta yang berlanjut menimbulkan pengertian mesra atau kemesraan. Kemesraan adalah perwujudan dari cinta.
Kemesraan berasal dari kata dasar 'mesra', yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan adalah hubungan akrab antara pria-wanita atau suami-istri. Kemesraan merupakan bagian hidup manusia. Kemesraan dapat membangkitkan daya kreatifitas manusia untuk menciptakan atau menikmati berbagai seni.
Makna Pemujaan
Pemujaan adalah dimana kita memuja atau mengagungkan sesuatu yang kita
senangi.Pemujaan dapat dilakukan dalam berbagai aspek seperti memuja pada
leluhur,memuja pada agama tertentu dan kepercayan yang ada.seperti Pemujaan
pada leluhur adalah suatu kepercayaa bahwa para leluhur yang telah meninggal
masih memiliki kemampuan untuk ikut mempengaruhi keberuntungan orang yang masih
hidup. Dalam beberapa budaya Timur, dan tradisi penduduk asli Amerika, tujuan
pemujaan leluhur adalah untuk menjamin kebaikan leluhur dan sifat baik pada
orang hidup, dan kadang-kadang untuk meminta suatu tuntunan atau bantuan dari
leluhur. Fungsi sosial dari pemujaan leluhur adalah untuk meningkatkan
nilai-nilai kekeluargaan, seperti bakti pada orang tua, kesetiaan keluarga,
serta keberlangsungan garis keturunan keluarga.
MACAM MACAM CINTA
Menurut kbbi karya W.J.S poerwadinata, cinta adalah rasa sangat suka atau rasa
sayang, ataupun rasa sangat kasih sangat tertarik hatinya. sedangakan kasih
artinya perasaan sayang atau cinta atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian
arti cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa
cinta. karna itu cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka kepada
seseorang yang disertai menaruh rasa belas kasihan.
Sedangkan di dalam bahasa Yunani, makna yang terkait dengan cinta ternyata mempunyai makna yang bermacam-macam, yaitu : Agape, Philia, Eros
1. Cinta kepada Tuhan (Agape)
Jika Cinta diartikan sebagai sebuah perasaan taat dan beriman kepada sang pencipta itu sangatlah berbeda dengan semua arti cinta yang ada didunia. Karena cinta kepada sang pencipta adalah tingkatan cinta yang paling tinggi, jika semua perasaan cinta didasarkan kepada kecintaan terhadap sang pencipta yaitu ALLAH SWT insya Allah semua cinta yang kita miliki akan mendapatkan keridhoan-nya dan akan mendapatkan kebahagiaan didunia maupun diakhirat kelak.
2. Cinta Kepada Kedua Orang Tua (Philia)
Lain halnya jika cinta diartikan atau ditujukan kepada kedua orang tua yang telah mengasuh kita dari kecil hingga menjadi orang yang sukses. Mungkin jika dalam tingkatan cinta, cinta kepada kedua orang tualah yang memiliki tingkat kedua setelah cinta kepada Tuhan dan para Utusan Serta kitab-kitab yang diturunkanya.
Ibu yang telah berjuang mengandung selama 9 bulan dan melahirkan kita sampai mengurus kita dari makan samapai tidurnya. Dan ayah yang telah berjuang menghidupi keluarga dan menyekolahkan kita hingga sampai kita sukses itu adalah perjuangan yang membutuhkan pengorbanan yang sangat besar, mungkinkah kita sebagai anaknya pantas melawan kedua orang tua kita yang telah memperjuangkan hidup kita. Jadi cintailah kedua orang tua sebelum mencintai orang lain (kekasih).
3. Cinta kepada seorang kekasih(Amor/Eros)
Lain halnya jika berbicara tentang cinta kepada sang kekasih. Dalam hal ini jika berbicara tentang cinta pasti kebanyakan orang berpikir kearah cinta yang seperti ini. Cinta kepada seorang kekasih sebenarnya adalah cinta tingkatan yang paling bawah, kenapa dikatakan seperti itu karena menurut saya cinta kepada seorang kekasih haruslah disandarkan atas cinta kepa Tuhan dan orang tua.
Bagaimana akan menyayangi seorang kekasih jika tidak cinta kepada sang pencipta dan kedua orang tua. Kecuali orang yang telah diperbudak oleh cinta. Cintailah kekasih sewajarnya dan pada batas normal. Cinta yang sejati jka cinta itu disandarkan atas kecintaan kita kepada sang maha pencipta dan bukan karena napsu. Sebenarnya makna cinta sangatlah luas, karena itu tergantung pada orang yang memaknai cinta itu sendiri dan kembali lagi pada diri kita sendiri.
Sebenarnya itulah pengertian cinta yang harus di pahami oleh manusia, namun Cinta sejati adalah cinta kepada Allah, karena cinta ini melahirkan cinta yang beraneka macam kepada makhluk ciptaan-Nya. Islam tidak pula melarang untuk mencintai dan dicintai namun bukan cinta fenomenal seperti yang banyak kita saksikan saat ini.
Sedangkan di dalam bahasa Yunani, makna yang terkait dengan cinta ternyata mempunyai makna yang bermacam-macam, yaitu : Agape, Philia, Eros
1. Cinta kepada Tuhan (Agape)
Jika Cinta diartikan sebagai sebuah perasaan taat dan beriman kepada sang pencipta itu sangatlah berbeda dengan semua arti cinta yang ada didunia. Karena cinta kepada sang pencipta adalah tingkatan cinta yang paling tinggi, jika semua perasaan cinta didasarkan kepada kecintaan terhadap sang pencipta yaitu ALLAH SWT insya Allah semua cinta yang kita miliki akan mendapatkan keridhoan-nya dan akan mendapatkan kebahagiaan didunia maupun diakhirat kelak.
2. Cinta Kepada Kedua Orang Tua (Philia)
Lain halnya jika cinta diartikan atau ditujukan kepada kedua orang tua yang telah mengasuh kita dari kecil hingga menjadi orang yang sukses. Mungkin jika dalam tingkatan cinta, cinta kepada kedua orang tualah yang memiliki tingkat kedua setelah cinta kepada Tuhan dan para Utusan Serta kitab-kitab yang diturunkanya.
Ibu yang telah berjuang mengandung selama 9 bulan dan melahirkan kita sampai mengurus kita dari makan samapai tidurnya. Dan ayah yang telah berjuang menghidupi keluarga dan menyekolahkan kita hingga sampai kita sukses itu adalah perjuangan yang membutuhkan pengorbanan yang sangat besar, mungkinkah kita sebagai anaknya pantas melawan kedua orang tua kita yang telah memperjuangkan hidup kita. Jadi cintailah kedua orang tua sebelum mencintai orang lain (kekasih).
3. Cinta kepada seorang kekasih(Amor/Eros)
Lain halnya jika berbicara tentang cinta kepada sang kekasih. Dalam hal ini jika berbicara tentang cinta pasti kebanyakan orang berpikir kearah cinta yang seperti ini. Cinta kepada seorang kekasih sebenarnya adalah cinta tingkatan yang paling bawah, kenapa dikatakan seperti itu karena menurut saya cinta kepada seorang kekasih haruslah disandarkan atas cinta kepa Tuhan dan orang tua.
Bagaimana akan menyayangi seorang kekasih jika tidak cinta kepada sang pencipta dan kedua orang tua. Kecuali orang yang telah diperbudak oleh cinta. Cintailah kekasih sewajarnya dan pada batas normal. Cinta yang sejati jka cinta itu disandarkan atas kecintaan kita kepada sang maha pencipta dan bukan karena napsu. Sebenarnya makna cinta sangatlah luas, karena itu tergantung pada orang yang memaknai cinta itu sendiri dan kembali lagi pada diri kita sendiri.
Sebenarnya itulah pengertian cinta yang harus di pahami oleh manusia, namun Cinta sejati adalah cinta kepada Allah, karena cinta ini melahirkan cinta yang beraneka macam kepada makhluk ciptaan-Nya. Islam tidak pula melarang untuk mencintai dan dicintai namun bukan cinta fenomenal seperti yang banyak kita saksikan saat ini.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar